Infoparlemensukabumi.com||Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Fraksi PPP Andri Hidayana menyoroti tiga desa di Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, yang menjadi langganan banjir. Ketiga desa ini adalah Tegalbuleud, Sumberjaya, dan Buniasih.
Andri meminta Pemerintah Kabupaten Sukabumi segera menangani kondisi di ketiga desa tersebut. Ketiga desa itu kerap mengalami banjir saat musim hujan akibat luapan Sungai Ciparanje. Air tersebut meluap lalu merendam permukiman dan persawahan penduduk.
“Kami sudah menerima laporan dan harapan warga untuk penanggulangan banjir langganan,” kata Andri kepada Media, Minggu (13/11/2022).
Menurut Andri, dampak paling dirasakan warga akibat banjir ini adalah hancurnya lahan sawah mereka. Terutama bulan ini para petani baru menanam padi sekitar tiga pekan. Namun akibat banjir, padi yang sudah ditanam petani rusak dan harus diganti penanaman yang baru.
“Kami akan segera berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Sukabumi, baik dengan Pak Sekda maupun BPBD, untuk melakukan langkah penanggulangan sementara, juga dilakukan kajian,” ujar dia.
“Jangan karena banjir langganan dan sudah dianggap biasa, pemerintah tidak mengakomodir keinginan warga,” imbuh Andri.
Pada Minggu ini banjir merendam sejumlah rumah dan puluhan hektare sawah di Kecamatan Tegalbuleud, khususnya ketiga desa yang menjadi langganan. Ini dipicu hujan deras yang turun sejak Minggu pagi.