Marwan Hamami dan Yudha Sukmagara Berbagi Bersama Kyai dan Guru Ngaji

Infoparlemensukabumi.com||Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, didampingi Ketua DPRD, Yudha Sukmagara, hari 23 di bulan Ramadan 1444 H melaksanakan kegiatan keagamaan berbagi kepada Ulama, Kyai dan Guru ngaji bertempat di Auditorium Pondok Pesantren Darussyifa Yaspida, Jumat, 14 April 2023.

Kegiatan yang diinisiasi Ponpes Darussyifa Yaspida ini, dilaksanakan dalam rangka silaturahmi dan Peduli Kyai dan Guru Ngaji di bulan suci Ramadan 1444 Hijriah.

Marwan Hamami menyatakan bersyukur, salah satu ponpes terbesar di Kabupaten Sukabumi berhasil mengumpulkan para kyai dan guru ngaji se Kabupaten Sukabumi.

“Saya sangat bersyukur Yaspida dapat mengumpulkan para kyai dan guru ngaji sambil berbagi,” ungkap Marwan Hamami, Jumat (14/04).

Dengan bersinerginya Kyai dan Guru Ngaji, Marwan optimis permasalahan negara dapat diselesaikan lewat kebersamaan.

“Saya yakin para kyai dan guru ngaji mampu membangkitkan semua itu,” tutur Marwan.

Kunci keyakinan ini, sambung Bupati, dapat menguatkan pondasi generasi muda Indonesia penerus bangsa.

“Kabupaten Sukabumi punya program magrib mengaji. Program ini untuk menguatkan pondasi generasi muda dalam menyongsong Indonesia emas. Tanpa arahan para kyai dan guru ngaji, bonus demografi akan sia-sia,” ungkapnya.

Dikesempatan yang sama, Bupati mengajak para kyai untuk bersatu dan bersama sama membangun daerah terluas ke dua se Jawa-Bali ini.

“Mari kita membangun Kabupaten Sukabumi lewat penguatan agama,” tandasnya.

Sementara itu, Pimpinan Ponpes Darussyifa Yaspida Sukabumi KH. ES. Mubarok menambahkan, kegiatan ini dihadiri seluruh kyai dan guru ngaji hingga dari wilayah Selatan Kabupaten Sukabumi untuk bersilaturahmi.

“Para kyai dan guru ngaji hadir, sebab saling menghormati antar ulama,” ungkapnya.

Ditempat yang sama, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara, menyatakan apresiasi atas peran yang telah dilaksanakan oleh para kyai bersama guru ngaji didalam mewujudkan umat berakhlakul karimah.

“Terkhusus bagi kaum muda sebagai generasi bangsa dalam menguatkan dasar pondasi iman, islam dan ikhsan.

“Sehingga kelak mereka keluar dari lingkungan keluarga, sekolah ataupun sebagai pekerja swasta dan pemerintah tetap berpegang teguh kepada ajaran amanah yang telah diberikan oleh para kyai dan guru ngaji.” ungkap Yudha

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *