Infoparlemensukabumi.com||Warga Pajampangan berharap putra terbaik dari Kabupaten Sukabumi Selatan akan berpartisipasi dalam Pilkada Kabupaten Sukabumi pada bulan Nopember 2024.
Masyarakat Pajampangan memiliki keinginan yang kuat karena wilayah tersebut memiliki banyak sumber daya alam, pertanian, wisata, perikanan, pertambangan, dan masalah infrastuktur yang memerlukan perhatian khusus.
Seorang tokoh masyarakat Ciracap, Abah Udon, mengatakan kepada Media pada Jumat, 31 Mei 2024, bahwa melihat dinamika politik menjelang Pilkada, tidak ada peluang untuk calon bupati Pajampangan. Namun, peluang untuk menjadi calon wakil bupati atau F2 masih ada.
Menurut abah Udon, mantan Kepala Desa Mekarsari selama dua periode, masih ada peluang untuk putra Pajampangan menduduki posisi F2.
Selama ini, kami telah mengikuti perkembangan masalah yang terkait dengan Pilkada Sukabumi. Beberapa politisi, seperti Anjak Priatama Sukma dari PKS, Anwar Sadad dari PKB, Budi Azhar dari Golkar, dan Andri Hidayana dari PPP, memiliki peluang untuk menjadi calon wakil bupati.
Namun, menurut Abah Udon, berdasarkan pengamatannya, Andri Hidayana dari PPP memiliki peluang besar karena dia juga termasuk dalam rekomendasi partainya. Sementara Budi Azhar, partainya sudah memilih Asep Japar (Asjap). Selain itu, Anwar Sadad dan Anjak masih belum memutuskan partainya.
Dia mengatakan bahwa Andri mungkin mendampingi Asjap karena PPP juga telah mengumumkan mengusungnya.
UJ Sukma Wijaya, seorang tokoh pemuda Surade, sangat mendukung dan mengapresiasi adanya putra Pajampangan yang berpartisipasi dalam Pilkada Sukabumi 2024.
Mereka telah muncul untuk calon bupatinya hari ini, termasuk Asep Japar, Iyos Somantri, Hasim Adnan, dan lainnya, tetapi tidak ada yang muncul untuk calon wakil bupatinya. Dia berkata, “Kami berharap ada putra Pajampangan yang dapat mewakili.”
UJ mengatakan bahwa banyak tokoh Pajampangan muncul, tetapi mereka telah redup kembali atau mungkin masih dalam proses.
Nama Andri Hidayana, anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari PPP, menjadi perbincangan hangat. Diharapkan dia akan mendampingi Asjap. Sebagai warga Pajampangan, kami sangat setuju. Namun, perubahan tak terduga selalu terjadi dalam dinamika politik, katanya.